DPRD Segera Panggil Bupati Bolmut

BOROKO - Beredarnya recording bupati Drs Hamdan Datunsolang MM yang diduga telah menyudutkan institusi DPRD akan segera ditindak lanjuti oleh pihak legislatif. Pasalnya, pernyataan tersebut telah mencoreng nama baik institusi wakil rakyat yang ada di daerah ini. Apalagi, dalam rekaman tersebut bupati secara terang terangan menyebutkan kalau institusi DPRD yang melakukan pemangkasan atas program pembangunan ruas jalan Buko-Tontulow Kecamatan Pinogaluman. “Karena tiga Fraksi di DPRD telah sepakat untuk menggunakan hak interpelasi, maka dalam waktu dekat kami akan melakukan pemanggilan kepada saudara Bupati Bolmut,” ujar Ketua DPRD Bolmut, Karel Bangko SH. Menurutnya, bupati akan dipanggil untuk dimintai pertanggung jawabannya yang telah memutarbalikan fakta seputar rencana pembangunan proyek di wilayah perbatasan Pinogaluman. “Ini menyangkut citra institusi DPRD, jadi saudara bupati harus mempertanggung jawabkan apa yang telah disampaikanya dihadapan masyarakat. Bagaimana kami melakukan pemangkasan atas program persebut, sementara tidak ada pengusulan melalui Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2013,” terang Bangko. Hal senada juga dilontarkan oleh Ketua Fraksi PPP Bolmut Drs Salim Bin Abdullah. “Saya turut menyaksikan kalau rencana pembanguanan jalan dua jalur di Pinogaluman tidak ada dalam KUA-PPAS. Justru kami yang memperjuangkan kegiatan tersebut namun oleh pemerintah daerah tidak mengakomodirnya dalam rancangan anggaran tahun 2013,” tegas Salim. Sementara itu Bupati Bolmut Drs Hamdan Datunsolang, melalui juru bicaranya Fadly Binolombangan SPd, mengaku kalau rencana interpelasi oleh DPRD Bolmut itu sah-sah saja. Karena sesuai aturan, bupati bisa mewakilkanya kepada jajaran di Pemkab Bolmut. “Jadi tidak harus bupati, tapi bupati bisa mendelegasikan jajaranya untuk memenuhi panggilan pihak DPRD,” ujar Binolombangan.

sumber: bolmutpost.com